Main Article Content

Abstract

Masalah gizi pada anak usia sekolah dasar saat ini masih cukup tinggi. Berdasarkan data Riskesdas 2013 prevalensi pendek pada anak umur 5 – 12 tahun sebanyak 30,7 %, kurus sebesar 11,2 % dan kegemukan mencapai 18,8 %. Anak usia sekolah dasar berisiko mengalami masalah gizi yang berhubungan dengan pola makan dan tumbuh kembang. Berdasarkan studi pendahuluan dari beberapa Sekolah Dasar yang berada di Kecamatan Gadingrejo, didapatkan hasil bahwa siswa siswi belum mengkonsumsi makanan sesuai dengan pola gizi seimbang dan belum pernah ada edukasi gizi sebelumnya. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan pemahaman kepada pihak sekolah dan siswa siswi terkait pentingnya kebutuhan gizi seimbang pada anak usia sekolah.  Metode yang digunakan ceramah. Persiapan pengabdian masyarakat ini dilakukan pada bulan Oktober 2019 yaitu perizinan lokasi kegiatan, pengembangan media edukasi serta sosialisasi kegiatan pengabdian masyarakat. Pelaksanaan kegiatan dilakukan pada bulan September 2019. Pada saat edukasi berlangsung, peserta sangat antusias menyimak, dan banyak juga peserta yang mengajukan pertanyaan sehingga terjalin komunikasi dua arah yang aktif antara penyuluh dan peserta. Pemberian edukasi gizi metode ceramah cukup efektif meningkatkan tingkat pengetahuan siswa siswi SDN 02 Wonosari

Keywords

Edukasi Gizi Seimbang

Article Details