PENGUKURAN STATUS GIZI DAN KONSELING GIZI SEBAGAI PENGABDIAN MASYARAKAT DALAM RANGKA KEGIATAN MILAD UNIVERSITAS AISYAH PRINGSEWU TAHUN 2023

Authors

  • Alifiyanti Muharramah Universitas Aisyah Pringsewu
  • Desti Ambar Wati Program Studi S1 Gizi, Fakultas Kesehatan, Universitas AisyahPringsewu, Lampung, Indonesia
  • Amali Rica Pratiwi Program Studi S1 Gizi, Fakultas Kesehatan, Universitas AisyahPringsewu, Lampung, Indonesia
  • Masayu Dian Khairani Program Studi S1 Gizi, Fakultas Kesehatan, Universitas AisyahPringsewu, Lampung, Indonesia
  • Amelia Al - qoyyima Saputri Program Studi S1 Gizi, Fakultas Kesehatan, Universitas AisyahPringsewu, Lampung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30604/abdi.v5i2.1326

Keywords:

Status Gizi, Konseling Gizi

Abstract

Status gizi adalah salah satu unsur penting dalam membentuk status kesehatan. Status gizi (nutritional satus) adalah keadaan yang diakibatkan oleh keseimbangan antara asupan zat gizi dari makanan dan kebutuhan zat gizi oleh tubuh. Status gizi sangat dipengaruhi oleh asupan gizi. Pemanfaatan zat gizi dalam tubuh dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu primer dan sekunder. Faktor primer adalah keadaan yang mempengaruhi asupan gizi dikarenakan susunan makanan yang dikonsumsi tidak tepat, sedangkan faktor sekunder adalah zat gizi tidak mencukupi kebutuhan tubuh karena adanya gangguan pada pemanfaatan zat gizi dalam tubuh.

Tujuan dilaksanakannya pengabdian masyarakat pada kegiatan Milad Universitas Aisyah Pringswu adalah untuk mengetahui status gizi pada masyarakat dan memberikan konsultasi gizi sesuai dengan kondisi setiap individu untuk menunjang kesehatan dengan cara memberikan informasi sebagai solusi pemecahan masalah terkait gizi.

Pengabdian kepada masyarakat dalam kegiatan Milad Universitas Aisyah Pringsewu tahun 2023, yang melibatkan dosen, alumni serta mahasiswa semester 2, 6 dan 8 prodi gizi Universitas Aisyah Pringsewu. Pengukuran status gizi serta konsling gizi berjalan denga baik. Data hasil pengukuran status gizi responden berdasarkan IMT dapat disimpulkan bahwa dari 43 responden sebagian besar termasuk ke dalam kategori normal yaitu sebesar (72,1%).

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2023-08-23