Main Article Content
Abstract
Indikator status gizi yang penting dan paling sensitif terhadap perubahan sosial ekonomi dalam menilai besaran masalah gizi di masyarakat adalah wasting. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang wasting dan pentingnya mengkonsumsi makanan sumber protein hawani. Penelitian dilaksanakan di Pekon Sidokaton, Kecamatan Gisting Tanggamus. Waktu pelaksanaan; Jum’at, 3 Oktober 2023. Hasil penelitian diketahui bahwa; 1) ada gizi buruk (severely wasted) sebanyak 11,1%, gizi kurang (wasted) (33,3%), gizi baik (normal) ) (33,3%), dan berisiko gizi lebih (possible risk of overweight) sebesar 11,1%. 2). Pelaksanaaan edukasi konsumsi sumber hewani berjalan dengan baik dan lancar, peserta merespon dengan baik dan diskusi semakin hangat karena banyak pertanyaan dari para peserta.