Main Article Content
Abstract
Dalam pemasangan KB implan (alat kontrasepsi yang ditanam di bawah kulit) peneliti melakukan langkah-langkah sebagai berikut Langkah-langkah pemasangan KB implan oleh bidan dimulai dengan memastikan pasien mendapatkan penjelasan yang jelas mengenai prosedur ini. Bidan akan memeriksa kesehatan pasien untuk memastikan bahwa ia memenuhi syarat untuk menggunakan KB implan, serta memastikan bahwa pasien sudah menyetujui prosedur ini. Setelah itu, bidan menyiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan, termasuk implan KB, antiseptik, sarung tangan steril, dan alat pemotong. Sebelum melakukan pemasangan, area tubuh yang akan dipasangi implan, biasanya di bagian dalam lengan atas, dibersihkan dan disterilkan dengan antiseptik untuk menghindari infeksi. Bidan kemudian menandai lokasi pemasangan implan dengan hati-hati. Setelah itu, anestesi lokal diberikan untuk membuat area tersebut mati rasa. Bidan kemudian melakukan sayatan kecil di kulit dan dengan hati-hati memasukkan batang implan ke dalam jaringan bawah kulit dengan menggunakan alat khusus. Setelah implan terpasang dengan baik, sayatan tersebut ditutup dengan jahitan atau plester steril. Prosedur selesai dengan pemeriksaan untuk memastikan tidak ada perdarahan atau masalah lain. Pasien diberikan petunjuk untuk merawat area pemasangan dan diberi informasi mengenai tanda-tanda efek samping yang mungkin timbul. Tindak lanjut akan dilakukan setelah beberapa minggu untuk memastikan implan berada di tempat yang tepat dan tidak ada komplikasi.KB implan efektif mencegah kehamilan hingga 3–5 tahun tergantung pada jenisnya, dan pemasangannya dapat dilepas kapan saja jika pasien ingin berhenti menggunakannya atau merencanakan kehamilan.