Main Article Content
Abstract
Kurang gizi dapat mengakibatkan terjadinya gangguan pertumbuhan dan perkembangan fisik maupun mental, mengurangi tingkat kecerdasan, kreativitas, dan produktifitas penduduk. Berdasarkan penilaian status gizi di Puskesmas Wates pada bulan September 2020, terdapat 10 balita yang memiliki gizi kurang dan keterlambatan perkembangan. Tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan ibu dalam melakukan deteksi dini dan pencegahan kelainan tumbuh kembang anak, mengembangkan keterampilan ibu-ibu dalam melakukan deteksi dini tumbuh kembang anak, serta meningkatkan pengetahuan tentang penyusunan makanan higienis mengacu pedoman gizi seimbang khususnya pemenuhan kebutuahn protein. Pelaksanaan dalam kegiatan ini diikuti oleh ibu yang memiliki balita yang berjumlah 30 ibu. Metode yang digunakan pada saat pelaksanaan kegiatan ini adalah melalui ceramah, diskusi, serta praktek deteksi dini kelainan tumbuh kembang dan status gizi anak di Posyandu. Kegiatan ini meningkatkan pemahaman ibu mengenai dampak dari kurang gizi dan memberikan pengetahuan ibu tentang status gizi dan perkembangan balita.