Main Article Content

Abstract

Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau yang disingkat dengan UMKM merupakan sekelompok pelaku terbesar dalam perekonomian dan terbukti sebagai  pondasi, tulang punggung dan penggerak perkembangan perekonomian nasional. Pandemik covid 19 membuat semua kegiatan perekonomian lesu. Namun pasca pandemik perekonomian mulai bangkit melalui program pemerintah UMKM bangkit. Kebangkitan UMKM menuntut untuk banyaknya kebutuhan yang harus dilakukan seperti memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang proses pendirian, perizinan dan bahkan proses penyusunan laporan keuangan. Berkaitan dengan hal tersebut kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang merupakan kegiatan kolaborasi antar pemerintah daerah dan akademisi, untuk dapat memberikan wawasan dan pengetehuan kepada yang membutuhkan dalam hal ini adalah gabungan kelompok tani hutan yang ada di kabupaten Pesawaran. Kegiatan ini memiliki tujuan untuk membantu para pelaku UMKM untuk lebih paham dalam menjalankan usahanya melalui kegiatan pelatihan pengelolaan laporan keuangan secara manual maupun berbasis teknologi dengan harapan dapat memberikan gambaran keuntungan dari usaha yang dijalankan. Penggunaan teknologi akan memudahkan mencatatan dan penyimpanan data agar tidak mudah hilang. Metode yang dilakukan dalam pelaksanaan pelatihan ini dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini menunjukan antusiasme peserta dalam mengikutip kegiatan dari awal sampai akhir dengan prosentasi 90% peserta mampu menyerap materi yang diberikan. Hal ini dilihat dari hasil evaluasi diakhir kegiatan

Keywords

Akuntansi, UMKM, Laporan Keuangan, Pesawaran, GAPOKTANHUT

Article Details