SKRINING FITOKIMIA SIMPLISIA DI KABUPATEN PRINGSEWU
Abstract
Skrining fitokimia merupakan metode yang digunakan untuk mempelajari komponen senyawa aktif yang terdapat pada sampel, yaitu mengenai struktur kimianya, biosintesisnya, penyebarannya secara alamiah dan fungsi biologisnya, isolasi dan perbandingan komposisi senyawa kimia dari bermacam-macam jenis tanaman. Beberapa jenis tanaman yang digunakan oleh masyarakat di Kabupaten Pringsewu sebagai obat-obatan tradisional diantaranya rimpang jahe, rimpang bangle, rimpang kunyit, daun jati belanda, daun sirih, daun kemangi, daun salam, daun binahong, daun kumis kucing daun sereh wangi. Metode yang digunakan pada penelitian ini merupakan metode skrining fitokimia untuk mendeteksi kandungan senyawa metabolit sekunder seperti polifenol, tanin, saponin, kuinon, alkaloid dan flavanoid. Hasil skrining fitokimia simplisia di Kabupaten Pringsewu yang telah di analisis menunjukkan bahwa 7 sampel mengandung polifenol, 2 sampel mengandung tanin, 8 sampel mengandung saponin, 4 sampel mengandung kuinon, 10 sampel mengandung alkaloid dan 9 sampel mengandung flavanoid.