Main Article Content

Abstract

Puskesmas Bangunrejo merupakan pusat pelayanan kesehatan masyarakat yang berupaya untuk mengikuti perkembangan dalam menerapkan teknologi informasi yang berbasis e-goverment dan IT Governance sistem informasi kesehatan (SIK). Namun saat ini IT Governance sistem informasi kesehatan dalam pengelolaan data dan informasi belum dikelola secara optimal sehingga mengakibatkan kurang akuratnya data dan lambatnya pengiriman laporan data.Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kualitas pengelolaan teknologi informasi pada Puskesmas Bangunrejo Lampung Tengah. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian descriptive.Sampel yang didapatkan pada penelitian ini berjumlah 10 responden.Model yang dipilih dalam tata kelola teknologi informasi adalah model COBIT 2019. Metode pengumpulan data menggunakan teknik kuisioner.Hasil dari penelitian ini adalah untuk nilai tingkat kemampuan pada APPO07 yaitu sebesar 56,6% termasuk dalam kategori Largely(Tercapai), nilai tingkat kemampuan pada EDM04 yaitu sebesar 50,3% termasuk dalam kategori Partialy, sedangkan nilai kematangan saat ini pada APO07 1,69 cenderung 1, untuk proses EDM04  nilai kematangan saat ini 2,01 cenderung 2, berarti telah mencapai Performed ProcessPada proses APO07 nilai kematangan saat ini 1,89  cenderung 1, untuk proses EDM04  nilai kematangan saat ini 1,96 cenderung 2, berarti telah mencapai Managed  Process maka diharapkan bagi Puskesmas Bangunrejo Lampung Tengah dari hasil penelitian ini dapat merekomendasikan diimplementasikan oleh Puskesmas Bangunrejo Lampung Tengah.

Keywords

Assesment; IT Governance; Cobit 2019; Maturity Level; Capability Level

Article Details