Main Article Content

Abstract

Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan tolak ukur untuk menilai keadaan pelayanan obstetri di suatu Negara. Bila AKI masih tinggi berarti sistem pelayanan obstetrik masih buruk, sehingga perlu perbaikan. Rasio kematian ibu di negara-negara berkembang adalah 240 per 100.000 kelahiran dibandingkan 16 per 100.000 di negara maju. Ada perbedaan besar antara negara-negara, dengan beberapa negara yang memiliki rasio kematian ibu yang sangat tinggi dari 1000 atau lebih per 100.000 kelahiran hidup, International NGO Forum on Indonesian Development (INFID, 2013). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan rancangan penelitian quasi eksperiment dengan pendekatan one group pre dan post test. Subyek penelitian seluruh ibu hamil trimester I yang mengalami mual muntah dan obyek ekstrak jahe. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil trimester I berjumlah 31 orang. Hasil penelitian diperoleh responden yang mengalami mual lebih banyak yaitu berjumlah 25 responden dengan persentase (80,6%) dibandingkan distribusi frekuensi ibu hamil yang tidak mual yaitu berjumlah 6 responden dengan persentase (19,4%), hasil uji statistik di dapatkan p-value = 0,012 (p-value < α = 0,05), yang artinya ada pengaruh ekstrak jahe pada ibu hamil di BPM Yeti Sidoarjo Kabupaten Pringsewu Tahun 2019. Bagi petugas kesehatan guna meningkatkan mutu pelayanan pada ibu hamil khususnya pada kondisi mual muntah dengan memanfaatkan tanaman herbal seperti ekstrak jahe.

Article Details