Pengaruh Return On Asset (ROA) dan Debt To Equity Ratio (DER) Terhadap Harga Saham Perusahaan Unilever Indonesia Periode 2017-2024

Authors

  • Rizqi Abdul Aziz Universitas Aisyah Pringsewu
  • Fauzan Fuadi

Keywords:

ROA (Return On Asset), DDER (Debt To Equity Ratio), Harga Saham

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh rasio keuangan ROA (Return On Asset) dan DER (Debt To Equity Ratio) terhadap harga saham PT Unilever Indonesia Tbk selama periode 2017 hingga 2024. ROA (Return On Asset) mencerminkan tingkat efektivitas perusahaan dalam menghasilkan laba dari keseluruhan aset yang dimiliki, sementara DER (Debt To Equity Ratio) mengindikasikan sejauh mana perusahaan bergantung pada pembiayaan eksternal dibandingkan modal sendiri. Pendekatan kuantitatif digunakan dalam studi ini, dengan populasi yang mencakup seluruh laporan keuangan triwulanan Perusahaan Unilever Indonesia dalam periode tersebut, sehingga diperoleh 32 sampel melalui teknik sampling jenuh. Data dianalisis menggunakan metode regresi linier untuk menguji hubungan antara variabel independen dan dependen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ROA (Return On Asset) berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham, yang menandakan bahwa peningkatan efisiensi penggunaan aset mampu mendorong kestabilan harga saham perusahaan. Sebaliknya, DER (Debt To Equity Ratio) memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap harga saham, mengindikasikan bahwa peningkatan utang yang tidak diimbangi dengan pengelolaan modal yang optimal dapat menyebabkan fluktuasi harga saham yang tidak stabil. Temuan ini menegaskan pentingnya pengelolaan aset dan struktur modal dalam menjaga performa saham perusahaan di pasar modal.

Published

2025-07-30