Main Article Content
Abstract
Kurang Energi Kronis (KEK) merupakan masalah gizi utama yang cukup menonjol pada kelompok remaja. Prevalensi risiko KEK pada remaja usia 15 –19 tahun di Provinsi Lampung tercatat sebesar 12,77%, dan untuk Kabupaten Pringsewu 13,84%. Tujuan penelitian untuk menganalisis faktor determinan KEK pada remaja. Jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional study. Sampel 30 remaja berumur 13-18 tahun dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan dari 30 remaja terdapat 33% KEK, tingkat pengetahuan gizi kurang baik (46%), Rerata Asupan energi (1.387 kkal) dan protein (49 gr), rerata tingkat kecukupan energi (70%) dan Protein (63%). Hasil penelitian dapat disimpulkan KEK remaja masih tinggi di Pekon Pasir Ukir Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu. Tingkat pengetahuan gizi dan asupan energi serta protein merupakan faktor determinan KEK remaja di wilayah ini. Oleh karena disarankan kepada remaja perlu mendapatkan edukasi secara berkala tentang pentingnya gizi, dan mengkonsumsi makanan yang bergizi dengan pola menu gizi seimbang isi piringku sehingga tidak mengalami risiko KEK dengan LILA mencapai > 23,5 cm.
Keywords
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.