Main Article Content

Abstract

Berat badan bayi baru lahir merupakan interaksi dari berbagai faktor yang mempengaruhi diantaranya usia ibu, jarak kehamilan, paritas, kadar hemoglobin, kenaikan berat badan ibu saat hamil, LILA, pemeriksaan kehamilan, penyakit saat kehamilan, dan lingkungan sosial ekonomi.Tujuan umum: Diketahuinya faktor-faktor yang berhubungan dengan berat badan bayi baru lahir diwilayah kerja Puskesmas Seputih Raman Lampng Tengah.Penelitian ini menggunakan survey analitik dengan rancangan cross sectional, populasi penelitian  seluruh ibu bersalin yang berjumlah 515  jumlah sampel 225 menggunakan tekhnik  simple random sampling (lotere technique). Tekhnik pengumpulan  data menggunakan metode studi dokumentasi  instrumen penelitian kohort dan checlis dianalisis bivariat  dengan  uji chi square.Hasil penelitian menunjukkan  proposi kenaikan berat badan ibu hamil dan berat badan bayi baru lahir hasil uji statistik dengan chi square  diperoleh p value 0,000 (p  < 0,05) artinya  ada hubungan antara kenaikan berat badan ibu dengan berat badan  bayi baru lahir.Diketahui proporsi kadar hemoglobin dan berat badan bayi baru lahir  hasil uji chi square diperoleh p value  0,001 ( p < 0,05) artinya ada hubungan antara berat badan bayi baru lahir dengan kadar HB. Diketahui proporsi LILA  dan berat  baru bayi lahir   hasil uji chi square di peroleh p value 0,000  (p < 0,05) sehingga  ada hubungan antara LILA ibu hamil dengan  berat badan bayi baru lahir di wilayah kerja puskesmas Seputih Raman Lampng Tengah 2016. Kesimpulan penelitian  menunjukkan  ada hubungan  antara kenaikan berat badan ibu hamil, kadar hemoglobin, dan lingkar lengan atas dengan berat badan bayi baru lahir  di wilayah kerja puskesmas Seputih Raman Lampung Tengah tahun 2016.

Article Details