Analisis Kalsium Pada Es Krim Buah Naga Dengan Tepung Daun Kelor Sebagai Substitusi Untuk Makanan Selingan Remaja Putri
Keywords:
kalsium, daun kelor, buah naga, es krimAbstract
Buah naga dan Daun kelor merupakan jenis pangan fungsional yang mengandung banyak zat
gizi yang telah banyak digunakan dalam pencegahan anemia pada remaja putri. Eskrim
merupakan makanan yang paling popular dan sangat digemari oleh semua kalangan
masyarakat dikarenakan rasanya yang enak, dan tekstur yang lembut dan dapat menjadi salah
satu media dalam pencegahan anemia pada remaja putri. Penelitian ini bertujuan menganalisis
kadar kalsium, dan mengetahui formula eskrim buah naga yang memiliki kandungan kalsium yang lebih tinggi. Jenis penelitian adalah penelitian eksperimental, dengan metode RAL
(Rancangan Acak Lengkap) yaitu dengan menambahkan tepung daun kelor pada pembuatan
eskrim buah naga dengan beberapa konsentrasi yaitu F0(0%),F1(2.5%),F2(5%),F3(7.5%),dan
F4(10%). Pembuatan es krim buah naga dilakukan di Dapur Dashat (Dapur Sehat Atasi Balita
Stunting) di Kelurahan Rejomulyo. Uji analisis kalsium dilakukan di Laboratorium Teknologi
Hasil Pertanian Politeknik Lampung menggunakan metode SNI 7854:2013 dengan 2 kali
pengulangan. Analisis statistik menggunakan uji normalitas Shapiro Wilk diperoleh hasil uji
kalsium berdsitribusi tidak normal dengan nilai p-value 0,000. Data hasil uji kadar kalsium
dianalisis menggunakan uji Kruskal Wallis dan Mann Whitney U Test. Es krim dengan
substitusi es krim buah naga dengan tepung daun kelor memiliki kadar kalsium tertinggi
diantara semua perlakuan dengan F4 yaitu sebesar 0,527%. Hasil analisis penelitian
menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan nyata pada uji kadar kalsium eskrim buah naga
dengan tepung daun kelor sebagai substitusi untuk makanan selingan remaja putri dengan p
value 0,323.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Gizi Aisyah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.